
Sumber: freepik.com
Hai sobat Rudius Media! Belajar memanglah bukan perihal yang asing buat kita seluruh. Tetapi kerap kali kita merasa kilat bosan, susah fokus, ataupun malah tidak paham- paham walaupun telah baca berulang kali. Dapat jadi, perkaranya bukan di materinya, tetapi di metode belajarnya! Nah, berita baiknya, terdapat banyak metode belajar yang dapat disesuaikan dengan style serta kebutuhan tiap- tiap orang, lho. Ayo, ikuti ulasannya berikut ini!
Metode Pomodoro: Belajar Santai tetapi Konsisten
Jika kalian jenis yang mudah terdistraksi, metode Pomodoro dapat jadi pemecahan. Metode ini mengandalkan sistem belajar sepanjang 25 menit, kemudian rehat sepanjang 5 menit. Tiap 4 kali tahap belajar, kalian boleh rehat lebih lama, dekat 15- 30 menit. Metode ini menolong otak senantiasa fokus dalam waktu pendek tetapi efisien. Sesuai banget buat yang tidak dapat duduk lama!
Metode Mind Mapping: Visualisasikan Pikiranmu
Buat kalian yang suka foto ataupun lebih gampang mengingat melalui visual, mind mapping dapat jadi metode belajar yang mengasyikkan. Dengan membuat peta benak, kalian dapat menghubungkan satu konsep dengan konsep yang lain dalam wujud cabang- cabang yang menarik. Tidak hanya buat belajar jadi tidak monoton, kalian pula dapat memandang keterkaitan antar topik dengan lebih jelas.
Metode Feynman: Ajarkan Ulang ke Orang Lain
Metode Feynman ini diambil dari nama fisikawan Richard Feynman. Konsepnya sederhana: jika kalian dapat menarangkan modul ke orang lain dengan bahasa simpel, berarti kalian betul- betul mengerti. Jadi, cobalah buat belajar dengan metode menarangkan ulang modul, baik ke sahabat, keluarga, ataupun apalagi ke diri sendiri di depan cermin!
Metode SQ3R: Baca Pintar, Bukan Semata- mata Baca
SQ3R merupakan singkatan dari Survey, Question, Read, Recite, serta Review. Metode ini menolong kalian menguasai teks lebih dalam. Awal, kalian memetakan isi teks (Survey), kemudian membuat persoalan dari subjudulnya (Question), membaca dengan cermat (Read), menarangkan ulang isi teks (Recite), serta meninjau ulang secara berkala (Review). Metode ini efisien buat pelajaran berbasis bacaan semacam sejarah ataupun ekonomi.
Metode Belajar Interleaving: Campur Topik Belajar
Jika umumnya kalian belajar satu mata pelajaran dahulu hingga berakhir, coba metode interleaving. Metode ini mencampurkan sebagian topik berbeda dalam satu tahap belajar. Misalnya, dalam 2 jam kalian dapat belajar matematika, kemudian ubah ke fisika, serta setelah itu hayati. Otakmu hendak lebih tertantang serta kalian dapat menguasai perbandingan dan ikatan antar topik dengan lebih baik.
Metode Audio Learning: Belajar Melalui Suara
Buat kalian yang suka dengerin podcast ataupun memiliki style belajar auditori, audio learning dapat jadi alternatif. Kalian dapat rekam uraian modul ataupun cari rekaman yang cocok, kemudian dengarkan sembari beraktifitas ringan. Ini sesuai banget buat kalian yang tidak dapat duduk diam ataupun suka belajar sembari jalan- jalan kecil.
Metode Teaching Others: Berlatih dengan Mengajar
Mengajar orang lain merupakan metode jitu buat mengasah pemahamanmu. Dikala kalian berupaya menarangkan suatu, kalian dituntut buat betul- betul mengerti. Metode ini dapat dicoba bareng sahabat belajar, adik, ataupun apalagi sahabat sekelas yang masih bimbang. Tidak hanya belajar, kalian pula dapat bantu orang lain!
Metode Flashcards: Latihan dengan Kartu Pintar
Kalian dapat buat kartu berisi persoalan di satu sisi serta jawabannya di sisi lain. Flashcards ini bermanfaat banget buat hafalan, semacam kosakata bahasa asing, rumus, ataupun istilah- istilah berarti. Kalian dapat belajar kapan saja serta di mana saja. Apalagi terdapat pula aplikasi flashcards digital yang dapat bantu kalian belajar lebih instan.
Metode Belajar Aktif: Jangan Hanya Duduk Diam
Metode belajar aktif menekankan kedudukan aktif dari pelajar, bukan hanya baca novel ataupun dengerin guru ngomong. Contohnya semacam membuat rangkuman sendiri, berdiskusi kelompok, menanggapi persoalan latihan, ataupun buat simulasi tes. Dengan metode ini, otak kalian lebih terlatih buat menguasai serta mempraktikkan modul, bukan hanya menghafal.
Metode Belajar Reflektif: Tinjau Ulang Proses Belajarmu
Sehabis belajar, berarti buat mengosongkan waktu refleksi. Apa yang telah kalian pelajari? Mana yang belum mengerti? Apa strategi yang sukses? Dengan refleksi, kalian dapat membetulkan metode belajarmu di masa depan serta menguasai kelemahanmu. Ini berarti supaya kalian terus tumbuh serta kian efisien dalam belajar.
Kesimpulan
Tiap orang memiliki style belajar yang berbeda, serta tidak terdapat metode yang sangat benar ataupun salah. Yang berarti merupakan menciptakan tata cara yang sangat sesuai buat kalian. Dengan berupaya bermacam metode belajar semacam Pomodoro, mind mapping, sampai belajar reflektif, kalian dapat tingkatkan uraian serta membuat proses belajar jadi lebih seru serta mengasyikkan. Jangan khawatir buat bereksperimen, siapa ketahui kalian menciptakan metode belajar terbaikmu sendiri!